5 Trend Desain dan Tips Rumah Aesthetic impian jaman sekarang

Bata beton atau paving block adalah suatu komposisi bahan bangunan yang dibuat dari campuran semen Portland atau bahan perekat hidrolis sejenisnya, air, dan agregat dengan atau tanpa bahan tambahan lainnya yang tidak mengurangi mutu beton itu (BSN 1996). Paving block banyak diaplikasikan untuk perkerasan jalan, seperti trotoar, areal parkiran, jalanan perumahan, areal pelabuhan, taman, dan lain-lain. Penggunaan paving block memiliki beberapa keunggulan, yaitu :
- Pelaksanaannya mudah sehingga memberikan kesempatan kerja yang luas kepada masyarakat .
- Pemasangan dan pemeliharaannya mudah.
-
Bila ada kerusakan, perbaikannya tidak memerlukan bahan tambahan yang banyak karena paving block merupakan bahan yang dapat dipakai kembali meskipun telah mengalami pembongkaran.
- Tahan terhadap beban statis, dinamik dan kejut yang tinggi.
-
Cukup fleksibel untuk mengatasi perbedaan penurunan (differential sattlement).
- Mempunyai durabilitas yang baik.
Dalam pembuatan paving block dikenal dengan dua metode, yaitu metode konvensional (manual) dan metode mekanis. Metode konvensional adalah metode yang paling banyak digunakan oleh masyarakat karena lebih mudah dan tidak memerlukan biaya yang terlalu tinggi. Pembuatan paving block dengan cara konvensional ini biasanya menggunakan alat cetak paving yang disebut “gablokan”. Alat ini masih menggunakan tenaga manusia (manual) dalam proses pemadatan sehingga kekompakan paving block yang dihasilkan bergantung pada tenaga orang yang memadatkannya. Mutu paving block yang dihasilkan dengan meted ini biasanya masuk ke dalam kelas mutu C dan D. Sementara itu, metode mekanis atau biasa disebut dengan metode press, menggunakan alat press paving yang harganya cukup mahal sehingga hanya biasa digunakan oleh pabrik dengan skala sedang atau besar.
Related posts